baratanews.id – Dalam perkembangan signifikan menjelang pemilihan presiden AS 2024, Kamala Harris menunjukkan kekuatan baru dalam survei terbaru, dengan menghapuskan keunggulan Donald Trump di sejumlah negara bagian kunci. Survei terbaru menunjukkan Harris unggul 11 poin di salah satu negara bagian, sementara dalam negara bagian lain, kedua kandidat berada dalam jarak margin kesalahan. Momentum ini tercermin dari rally besar yang dihadiri 10.000 pendukung Harris di Atlanta, Georgia.
Kampanye Harris Mendapat Dukungan Besar
Kamala Harris mendapatkan dukungan signifikan dengan kehadiran 10.000 pendukung dalam rally di Atlanta, Georgia, yang menampilkan penampilan spesial dari penyanyi Megan Thee Stallion. Harris menggunakan kesempatan ini untuk menantang Donald Trump secara langsung.
Survei terbaru dari Bloomberg menunjukkan Harris menghapuskan keunggulan Trump di beberapa negara bagian kunci. Harris unggul 11 poin di satu negara bagian dan berada dalam posisi bersaing ketat di negara bagian lainnya seperti Arizona, Nevada, dan Wisconsin.
Trump Menghindari Debat dan Kontroversi Proyek 2025
Donald Trump membatalkan debat yang sebelumnya telah disetujui, menunjukkan kemungkinan tekanan dari kampanye Harris. Selain itu, kontroversi terkait Proyek 2025, yang dikaitkan dengan Trump, menambah masalah bagi kampanye mantan presiden tersebut.
Kandidat wakil presiden Trump, J.D. Vance, menghadapi kritik tajam terkait komentar kontroversialnya mengenai individu tanpa anak. Pernyataan ini memicu reaksi negatif dan menambah beban politik bagi Trump dan timnya.
Harris Mengatur Strategi Kampanye ke Depan
Kamala Harris berencana untuk melakukan kampanye bersama calon wakil presidennya dalam waktu dekat, dengan fokus pada pemilihan pasangan yang akan menjadi mitra pemerintahan yang kuat jika terpilih. Demikian pula, Harris dan timnya terus bekerja keras untuk memaksimalkan dukungan dan persiapan menuju pemilihan November.
Sumber: MSNBC