Scroll untuk baca artikel
InternasionalBerita

Rusia Serang Ukraina dengan 477 Drone dan 60 Rudal, F-16 Ukraina Ditembak Jatuh

×

Rusia Serang Ukraina dengan 477 Drone dan 60 Rudal, F-16 Ukraina Ditembak Jatuh

Sebarkan artikel ini

Serangan udara terbesar sejak perang 2022 ini menewaskan pilot F-16 Ukraina dan hancurkan sejumlah wilayah hingga ke Ukraina barat.

Jet Tempur Rusia Su 30 Dalam Pameran Dirgantara, Ilustrasi Serangan Udara Ke Ukraina

BarataNews.id, Moskwa – Rusia meluncurkan serangan udara paling besar terhadap Ukraina sejak pecahnya perang pada Februari 2022. Serangan skala masif ini terjadi pada Sabtu malam (28/6/2025) dengan total 537 senjata udara yang dikerahkan, terdiri dari 477 drone tempur dan 60 rudal berbagai jenis.

Menurut laporan resmi dari Angkatan Udara Ukraina, sebanyak 249 senjata berhasil ditembak jatuh, sementara 226 lainnya hilang akibat gangguan elektronik. Serangan ini menargetkan berbagai wilayah termasuk Ukraina barat, yang sebelumnya relatif aman dari serangan langsung.

Salah satu insiden paling mencolok dalam serangan ini adalah gugurnya pilot F-16 Ukraina, Letnan Kolonel Maksym Ustymenko, yang kehilangan kendali atas pesawatnya setelah berhasil menembak jatuh tujuh target udara. Pesawatnya rusak parah dan jatuh sebelum ia sempat melontarkan diri.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky langsung menyampaikan belasungkawa dan memerintahkan penyelidikan mendalam atas kematian pilot veteran tersebut. Zelensky juga menekankan pentingnya meningkatkan pertahanan udara di wilayah-wilayah terdampak.

Dalam serangan ini, Rusia menurunkan persenjataan berat, termasuk empat rudal hipersonik Kh-47M2 Kinzhal, tujuh rudal balistik Iskander, 41 rudal jelajah Iskander-K dan Kh-101, lima rudal Kalibr, serta tiga rudal antipesawat S-300.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *