Reaksi dan Implikasi Global
Kebijakan tarif ini memicu kekhawatiran di kalangan pelaku usaha dan pemerhati ekonomi global. Meskipun Trump menyebut langkah ini sebagai bentuk “perlindungan kepentingan nasional”, banyak analis menilai kebijakan ini bisa memicu eskalasi perang dagang baru yang berdampak terhadap stabilitas pasar internasional.
Beberapa negara dilaporkan tengah menyusun respons diplomatik, bahkan retaliasi perdagangan. Presiden Brasil, misalnya, telah menyatakan akan mempertimbangkan langkah balasan terhadap tarif 50 persen yang dikenakan negaranya.
Dengan kebijakan ini, Trump semakin menegaskan arah proteksionisme yang menjadi ciri khas pemerintahannya. Sejumlah negara, termasuk Indonesia, kini tengah menimbang langkah strategis untuk merespons dinamika perdagangan yang berubah cepat menjelang Pemilu AS 2026.
