Lulusan Berbasis Karakter dan Keterampilan
Lulusan Sekolah Rakyat ditargetkan memiliki kombinasi nilai-nilai akhlak, kemampuan kepemimpinan, literasi digital, kewirausahaan, dan kecakapan akademik. Mensos menyebut program ini bukan hanya soal pendidikan, tetapi menjadi bagian dari strategi besar mengakhiri siklus kemiskinan struktural.
Presiden Prabowo Subianto telah menegaskan komitmennya untuk membangun minimal 100 sekolah berasrama setiap tahun. “Kalau bapaknya pemulung, anaknya tak perlu jadi pemulung. Kalau anaknya tukang becak, dia tidak harus jadi tukang becak juga,” ujar Prabowo dalam kunjungannya ke Sentra Handayani, Jakarta Timur.
Menurut Presiden, pendidikan adalah instrumen utama dalam mengangkat derajat keluarga miskin. Oleh karena itu, Sekolah Rakyat akan difokuskan bagi mereka yang benar-benar tidak mampu, bukan yang berpura-pura miskin.
Program ini menandai upaya kolaboratif antara negara dan masyarakat dalam membekali generasi muda dari keluarga termiskin agar bisa bersaing dan mandiri di masa depan.
