BarataNews.id, Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, menegaskan bahwa kekalahan menyakitkan 0-6 dari Jepang bukan akhir segalanya. Ia meminta para pemain untuk segera bangkit dan memfokuskan energi ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Laga melawan Jepang yang digelar di Suita City Stadium, Osaka, Selasa (10/6/2025), menjadi momen sulit bagi Skuad Garuda. Gawang Indonesia dibobol enam kali oleh para pemain Jepang, yang tampil dominan sepanjang pertandingan. Gol-gol Jepang dicetak oleh Daichi Kamada (15’, 45+6’), Takefusa Kubo (19’), Ryoya Morishita (55’), Shuto Machino (58’), dan Mao Hosoya (80’).
Kluivert menyebut kekalahan itu sebagai pelajaran berharga. Ia mengingatkan bahwa perjuangan belum selesai. “Kita harus belajar dari kekalahan besar ini. Tentu saja kami sangat kecewa, tetapi babak keempat akan lebih menentukan dan kita harus siap,” ujarnya.
Putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan berlangsung pada 8–14 Oktober 2025. Enam tim yang finis di posisi ketiga dan keempat pada putaran sebelumnya—termasuk Indonesia—akan dibagi ke dalam dua grup. Tiap grup berisi tiga tim dan akan bertanding dengan sistem round-robin di satu lokasi terpusat.
Dua juara grup akan langsung melaju ke Piala Dunia 2026, sementara dua runner-up masih harus bertarung di babak play-off untuk satu tiket tersisa dari Asia. Lima tim lain yang akan bersaing bersama Indonesia adalah Uni Emirat Arab, Qatar, Irak, Oman, dan Arab Saudi.
Kluivert menyadari tantangan di depan sangat berat, namun ia yakin semangat dan determinasi pemain bisa membawa perubahan. “Setiap tim di babak keempat memiliki kekuatan luar biasa. Tapi kami juga punya mimpi dan tekad yang besar untuk lolos,” tegasnya.
Dengan waktu persiapan yang masih tersedia, pelatih asal Belanda itu berharap skuad Indonesia bisa memperbaiki kekurangan dan tampil lebih solid dalam laga penentu nanti. Fokus kini tertuju pada strategi, mental, dan evaluasi menyeluruh pasca kekalahan dari Jepang.