Jakarta, Batatanews.id – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Lingkar Jaya, Bintaro, Pondok Aren, Tangerang Selatan, tepatnya di depan Mall Bintaro X Change 1. Kecelakaan ini melibatkan satu kendaraan mobil. Seorang sekuriti bernama Japra (31) memberikan keterangan mengenai insiden tersebut. Menurut dia, kecelakaan berawal ketika pengemudi mobil diduga kabur setelah tidak membayar penuh saat mengisi bensin. “Jadi dia itu dikejar dari pom bensin katanya ada pembayaran yang kurang,” ujarnya kepada Kompas.com di lokasi pada Jumat (25/10/2024) malam.
Ia melanjutkan, mobil tersebut sempat terlibat aksi pengejaran dengan sepeda motor yang dikendarai pegawai dari pom bensin.
Dia dikejar sama orang SPBU-nya, ketika di sini (jalan lingkar BXC), dia sempat muterin jalan lingkar BXC satu kali di jalur lambat. Masih ada tuh orang SPBU-nya. Terus dia masih lari aja gitu. Enggak tahu kenapa dia tuh lari, tapi kata orang SPBU-nya ada pembayaran yang kurang,” jelas Japra.
Aksi pengejaran itu terhenti saat pelaku terjebak dalam kemacetan. Ketika macet, pegawai SPBU berteriak “maling,” yang memicu warga sekitar untuk membantu menghentikan pelaku. “Akhirnya mereka kejar-kejaran di jalur cepat. Sampai sini (TKP), dia berhenti lah karena macet. Memang tadi sempat ada kemacetan juga di jalur cepat makanya dia enggak bisa jalan,” kata Japra.
Japra menambahkan, mobil tersebut menabrak tiang, yang mengakibatkan kerusakan pada bagian depan dan pecahnya kaca. Dalam mobil warna putih silver itu terdapat dua penumpang, laki-laki dan perempuan. Namun, warga lebih mengincar penumpang laki-laki yang mengemudikan mobil. “Luka korbannya sih alhamdulillah enggak ada yang parah, tapi ada satu motor yang rusak milik pasangan suami istri. Mereka ikut ke Polsek buat dimintai keterangan,” ujarnya.
Pelaku sempat diamuk warga sebelum diamankan. “Pelaku udah sempat bonyok makanya kami tadi tarik pelakunya buat diamankan dari warga. Kalau yang perempuannya enggak apa-apa tapi kami bawa ke basement dua, diobatin di sana,” tambah Japra.
Peristiwa ini telah dilaporkan kepada pihak kepolisian, yang kemudian mendatangi lokasi untuk mengamankan mobil pelaku dan meminta keterangan dari saksi. “Polisi sudah datang tapi ke pos sekuriti lalu amanin mobil pelaku, belum sampai olah TKP,” ucap Japra. Sementara itu, Kanit Gakum Satlantas Polres Tangsel, IPDA Marulloh, menyatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan mengenai kejadian ini. “Kami sudah tahu kabarnya (peristiwa). Sekarang sedang kami konfirmasikan ke polisi yang menangani,” kata Marulloh.
(Kord.Red/Tim/Zis).-