baratanews.id – Jakarta, Menteri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto, dalam kunjungannya ke Moskow, Rusia, menyampaikan penghargaan yang mendalam kepada Presiden Rusia, Vladimir Putin, atas bantuan yang telah diberikan Rusia kepada Indonesia sepanjang sejarah. Pertemuan yang berlangsung di Kremlin ini menjadi momen penting untuk memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara, khususnya dalam bidang pertahanan.
Prabowo, yang menyampaikan salam dari Presiden Indonesia Joko Widodo, mengucapkan selamat kepada Putin atas terpilihnya kembali sebagai Presiden Federasi Rusia. Ia menekankan bahwa Rusia, yang pada masa lalu dikenal sebagai Uni Soviet, memiliki peran signifikan dalam membangun berbagai infrastruktur penting di Indonesia. “Di Jakarta, banyak infrastruktur besar seperti gedung parlemen, stadion nasional, dan jalan raya pertama kami, serta banyak jembatan di berbagai bagian Indonesia yang dibangun oleh Rusia atau Uni Soviet,” ujar Prabowo.
Selain itu, Prabowo juga mengingatkan tentang dukungan militer yang diberikan oleh Rusia saat Indonesia menghadapi ancaman keamanan di masa lalu. “Rusia telah membantu membangun kekuatan militer kami pada saat kami berada dalam situasi sulit,” tambahnya. Hal ini, menurut Prabowo, adalah warisan sejarah yang harus terus diingat dan dihargai, mencerminkan sikap Indonesia yang selalu mengenang dan menghargai bantuan dari negara sahabat.
Kunjungan ini menjadi yang keempat bagi Prabowo dalam empat tahun terakhir, tetapi pertama kali ia disambut langsung oleh Presiden Putin. Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas berbagai cara untuk memperkuat hubungan bilateral, termasuk peningkatan kerja sama di bidang pertahanan dan pembangunan infrastruktur. Prabowo juga menekankan pentingnya informasi yang akurat dan faktual sebagai dasar dari hubungan internasional yang kuat dan saling menguntungkan.
Dengan latar belakang sejarah dan hubungan yang kuat, Prabowo menegaskan komitmen Indonesia untuk terus memperkuat kerja sama dengan Rusia. “Ini adalah sesuatu yang kami warisi dari para pendahulu kami, untuk tidak pernah melupakan mereka yang telah membantu kami,” tutup Prabowo.
